Kategori: Kisah Terdahulu

Home / Kisah Terdahulu
Pos

Peran Kaum Muda dalam Pencegahan Perkawinan Usia Anak

[av_heading tag=’h3′ padding=’10’ heading=’DISKUSI PUBLIK: AKSI REMAJA DALAM PENCEGAHAN DAN PENGHAPUSAN PERKAWINAN USIA ANAK’ color=” style=” custom_font=” size=” subheading_active=” subheading_size=’15’ custom_class=” admin_preview_bg=”][/av_heading] [av_one_full first min_height=” vertical_alignment=” space=” custom_margin=” margin=’0px’ padding=’0px’ border=” border_color=” radius=’0px’ background_color=” src=” background_position=’top left’ background_repeat=’no-repeat’ animation=” mobile_display=”] [av_textblock size=” font_color=” color=” admin_preview_bg=”] Indonesia masih marak dengan perkawinan usia anak. Berbagai foto dan...

Pos

Pernikahan Anak Marak di Sulsel, Gubernur Nurdin Sentil Pengadilan

Makassar – Sulawesi Selatan (Sulsel) masuk dalam peringkat tertinggi dalam angka perkawinan dini. Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menyebut perbaikan ekonomi jadi solusi untuk masalah itu. “Jadi persoalan itu ada backup nya sebenarnya. Pengadilan Agama dan Pemda. Kalau Pengadilan Agama membatalkan ya enggak jadi,” kata Nurdin di kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Jumat (7/9/2018). Nurdin mengatakan solusi...

Pos

Child marriage around the world

Child marriage – marriage before the age of 18 – is a human rights violation. Despite laws against it, the harmful practice remains widespread. Child marriage can lead to a lifetime of suffering. Girls who marry before they turn 18 are less likely to remain in school and more likely to experience domestic violence. Young teenage girls...

Pos

Uphill battle against child marriage

“If you like each other, the best thing to do is get married so you don’t commit a sin,” stated a married 16-year-old girl in Lamongan, East Java. A married 17-year-old girl from the same city talked of her shattered dreams: “I thought when I got married, life would be more like I wanted it...

Pos

Laporan Seminar Nasional Jaringan AKSI: Menyelesaikan Ambiguitas Hukum Praktik Perkawinan Anak

Jaringan AKSI menyelenggarakan seminar nasional bertajuk Menyelesaikan Ambiguitas Hukum Praktik Perkawinan Anak pada 13 Agustus 2018 di Auditorium Djokoseotono, Kampus Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat. Acara seminar dihadiri oleh 150-an peserta dari mulai aktivis, mahasiswa, kementerian, lembaga donor, dan lain-lain. Seminar ini bertujuan untuk membedah letak ambiguitas hukum dari praktik perkawinan anak, membedah...

Pos

Ambiguitas Hukum Picu Maraknya Perkawinan Anak

JAKARTA —  Perbedaan pandangan dalam melihat batasan usia yang disyaratkan dalam UU Perkawinan Tahun 1974, menimbulkan ambiguitas hukum yang dinilai ikut mendorong terus terjadinya perkawinan di bawah umur, atau kawin anak. Terlebih setelah Mahkamah Konstitusi menolak menaikkan batas usia perkawinan bagi anak perempuan. Satu dari sembilan anak perempuan di Indonesia menikah di bawah umur 18...

Pos

Prihatin Tingginya Angka Perkawinan Usia Muda, Kemen PPPA Usulkan Revisi UU Perkawinan

TRIBUNNEWS.COM JAKARTA – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mengusulkan percepatan kebijakan penyusunan revisi UU No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Pasalnya, Yohana Yembise selaku Menteri PPPA mengaku prihatin melihat tingginya angka perkawinan usia anak di Indonesia. “Tingginya angka perkawinan usia anak tidak terlepas dari rendahnya tingkat pendidikan, tingginya angka kemiskinan, norma sosial budaya yang...

Pos

Remaja Program BERDAYA Cilincing, Jakarta Utara Kampanyekan Cegah Kawin Anak Lewat Lenong

Kabar baik dan menarik datang dari remaja Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara. Para remaja yang bulan lalu (Juni 2018) mendapatkan Training Penguatan Kapasitas Remaja dalam Pencegahan Kawin Anak oleh Program BERDAYA Rumah KitaB baru saja mengadakan pertunjukan lenong di Gedung Kesenian Jakarta. Acara tersebut merupakan acara kerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta yang...

Pos

11 and Married: Malaysia Spars Over Child Brides

GUA MUSANG, Malaysia — Norazila and Ayu were best friends and they shared everything that girls do: sleepovers, selfies, musings about cute boys. But their friendship, which had blossomed in their placid hamlet in northern Malaysia, was destroyed late last month when Norazila, 14, discovered that Ayu, 11, had secretly become her father’s third wife....

Pos

Hingga Juli, 200 Pernikahan Anak Digelar di Makassar

Jakarta – Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Makassar mencatat ada 200 perkawinan anak di Makassar selama 2018. Perkawinan anak ini terjadi disebabkan adanya oknum Kelurahan yang memberi surat pengantar hingga dapat mencuri umur. “Kalau perkawinan anak yang terjadi di Makassar itu banyak jumlahnya sekitar sampai 200 anak. Ini karena ada juga oknum...

Pos

Ratusan Anak Deklarasi Stop Perkawinan Dini di TMII

Jakarta – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengusung tema ‘Stop Perkawinan Anak’ untuk memperingati Hari Anak Nasional. Acara ini dihadiri ratusan anak yang bertekad menolak perkawinan dini. Peringatan Hari Anak diharapkan menjadi momentum pengingat untuk memperjuangkan hak-hak anak. “Hak atas kelangsungan hidup, hak tumbuh dan berkembang, hak mendapat perlindungan, dan hak partisipasi,” ujar...

  • 1
  • 2
  • 5